Yang Katanya How To Train Dragon 2 & Kungfu Panda 3


Kalo ditanya genre film apa yang paling suka, hm... mungkin animasi 3D. Animasi termasuk genre film ga ya?

Tau, deh.

Film animasi pertama yang paling berkesan yang saya tonton adalah Ice Age. Seri pertamanya dimulai ketika saya masih SD, ketika saya masih langganan Bobo. Dari Bobo juga saya kemudian menonton film Dinosaur, lalu kartun - kartun animasi yang dulu biasa ditayangkan oleh SCTV dari jam 3 sampe jam 6 sore. Yang masih saya inget judulnya adalah Starship Troopers dan Beast War.

Ketika itu saya gak begitu tertarik nonton Starship Troopers. Kemudian versi manusinya tayang di TV, dan itu sadis banget. Manusia dicincang, dimakan, dihisap sama serangga. Semua tayang sebelum KPI seketat sekarang. Sejak itu saya jadi mulai rutin nonton versi kartunnya tiap sore. Agak aneh emang bocah liat adegan sadis bukannya trauma malah makin doyan.

Beast War beda lagi. Karakter - karakternya mirip Transformer, tapi bentuk hewan. Seperti halnya transformer, ukuran yang baik dan yang jahat timpang banget. Dari saya kecil sampe sekarang masih kecil (badannya) saya tetep suka tiap liat mereka berubah wujud. Jadi kangen Beast War..


Tapi sekarang ketertarikan saya dengan film yang full animasi mulai berkurang. Dulu nonton film animasi 3D tampak istimewa banget. Mungkin faktor usia yang menyebabkan untuk mendapatkan tayangan film animasi tidak sesulit dulu, sehingga nonton film animasi kayak Upin Ipin, Boboboy, atau Sopo Jarwo jadi gak begitu spesial lagi.

Ditambah film - film yang karakter manusia asli mulai menambahkan efek - efek animasi terutama fitur CGI ke dalam filmnya, sekarang minta saya mulai beralih ke film - film superhero dan remake dongeng - dongeng jaman dulu yang memakai efek - efek canggih..

Tapi sesekali sempetin nonton kalo ada film animasi yang ceritannya menarik, unik, atau lucu. Kayak 2 film terakhir yang saya tonton. Keduanya genre animasi. How to Train Your Dragon 2 dan Kungfu Panda 3.

How To Train Your Dragon sudah menarik perhatian saya ketika masih di episod 1. Alur ceritanya beda, aksi dengan naga - naganya keren, dan ending yang sedih pas Hiccup harus kehilang satu kakinya. :(

Di seri keduanya diceritakan Hiccup masih ragu untuk melanjutkan jabatan ayahnya sebagai kepala desa Viking. Dia merasa jadi kepala desa bukan passionnya. Dalam masa pencarian jati diri, dia mendapat fakta kalo dia bukan satu - satunya pengendali naga. Dan yang lebih mengejutkan, pengendali naga yang terkenal itu ternyata Ibunya sendiri!!

Ibunya yang Ia ketahui sudah mati diserang naga sejak Ia masih bayi, ternyata hidup bersama naga untuk melindungi naga - naga itu.

Cressida Cowell, si penulis buku, kayaknya demen banget bikin penikmat karyanya sedih. Di seri satu Ia buat Hiccup cacat, di seri kedua dia buat si naga legendaris yang paling kuno yang ukurannya gede banget mati melawan naga kuno lainnya, dan bapaknya Hiccup juga harus mati dalam pertempuran. Sedihnya lagi, yang ngebunuh Stoick, ayah Hiccup, adalah Toothless! (naga tunggangan anaknya)


Emang sih selalu ada happy ending di setiap cerita animasi yang penontonnya juga anak - anak, cuman kan tetep menyisakan kesedihan. : (((

*oOo*

Kemudian di Kungfu Panda 3, ekspektasi saya lebih ke kelucuan Po. Kekonyolan apalagi yang akan dia buat?

Tapi ternyata perkiraan saya melenceng. Yang lucu bukan Po, tapi tokoh - tokoh lain terutama Panda - panda lainnya di desa Panda. Yup, di Kungfu Panda 3 memang diceritakan Po harus ke kampung rahasia Panda untuk menjadi master Chi biar bisa mengalahkan Kai yang telah mengambil Chi semua orang termasuk Oogway dan para master di seluruh daratan Cina. Bahkan si belalang dan bangau, temen-temennya Po, juga diambil chi mereka. Mereka jadi batu giok yang akan berubah dan menjadi pasukan si Kai.

Kai vs Po
Banyak perkiraan - perkiraan muncul di kepala saya sebelum nonton Kungfu Panda 3. Saya kira Po punya anak setelah melihat posternya. Ternyata itu bayi - bayi di kampung Panda. Kirain dia bakal nikah sama Tigress (temen Po berjenis macan). Bisa dibayangin kalo panda kawin sama macan lahirnya apa? 


Ketika ternyata Po gak bisa menjadi Master Chi meski sudah belajar di kampung rahasia Panda, saya kira bapaknyalah yang sebenernya Master Chi yang dimaksud. Ternyata bukan. Ternyata siapapun bisa mengeluarkan chi asal dia tahu siapa dirinya yang hakiki.


Mungkin kalo kalian sudah tau siapa diri kalian yang sebenernya, kalian juga bisa mengendalikan Chi. :p

Dan satu hal yang saya pahami kenapa temen - temen Po yang diambil chi-nya adalah belalang dan bangau. Karena si monyet dan Tigress suaranya diisi oleh bintang - bintang papan atas! Tigress oleh Angelina Jolie, dan si monyet oleh Jackie Chan. Jadi kan sayang udah susah - susah ngajak kerja bareng, bayar mahal, tapi munculnya sebentar. : ))

2 bukan komentar (biasa):

cara mengobati penebalan dinding rahim tanpa obat dokter said...

yang penting bayarannya mahal dong.. haha denger denger dari temen sih ceritanya kurang menarik yang ke 3 ini.. bener gak sih ?

Jodohgue said...

Siapa nih yang masih Jomblo yang lagi cari pasangan atau cuma sekedar cari temen ya kunjungi >> situs www.jodohgue.com

Post a Comment

Jangan lupa cek twitter saya @tukangcolong
Dan channel YOUTUBE saya di
SINI