Hal wajib yang musti dibawa ketika merantau adalah surat-surat. Kalo ada yang nanyain identitas, kita bisa jawab dengan gampang karena punya kekuatan hitam di atas putih. Bos saya udah ngasi pesen berkas apa aja yang harus dibawa. Masalahnya, saya kurang bersahabat dekat dengan urusan beginian.
Tanda tangan saya yang isi cap kaki anjing. Ini akibat ulah iseng saya ketika bikin KTP. Saya ngasal aja ngasi tanda tangan. Dan tanda tangan itu terus kepake untuk bikin rekening Bank, surat-surat ketika saya jadi ketua himpunan, ampe ijasah sarjana saya. Karena katanya tanda tangannya harus sama dengan yang di KTP.
Itu baru masalah tanda tangan, belum biodata. Nama, tempat, dan tanggal lahir di KTP dan ijazah sampai SMA, semua beda. Makanya agak bingung ketika ngurus tabungan saya. Nama di rekening sama dengan di KTP atau SIM? Setelah saya usut, sumber kesalahannya ada di data di Kartu Keluarga (KK). Dari KK yang salah, merambat ke KTP, lalu ke salah satu kartu tabungan + ATM yang saya punya, terakhir ijasah sekolah yang kena getahnya.
Makanya sebelum saya pergi merantau, semua data saya benerin. KK dan KTP saya perbaiki. Masalah kartu tabungan, untungnya data yang saya gunakan di Bank tempat saya bikin rekening sekarang dari SIM yang memang dari awal datanya udah bener.
Kantor Camat Manggis, Kabupaten Karangasem adalah tempat saya ngebenerin data KTP. Dan maaf, kinerja pegawainya ancur (isi banget). Saya minta tolong ibu saya yang ngurus perbaikan KTP ini. Nyampe sana, pegawainya bilang, "KTP ini baru bisa selesai paling cepat seminggu."
Ibu saya nanya lagi ke mereka, apa ga bisa lebih cepat lagi? Lalu pegawainya jawab," Maaf masih ada urusan yang lebih penting yang harus kami urus".